Saat mengelola sebuah situs web WordPress, seringkali pengguna menghadapi masalah penyimpanan penuh di hosting.
Salah satu penyebab utama masalah ini adalah thumbnail (salinan kecil) yang dihasilkan secara otomatis dari setiap foto yang diunggah ke dalam posting.
Thumbnail tersebut kemudian digunakan sebagai gambar thumbnail pada halaman terkait, foto utama dalam post, ukuran meta grafik, dan sebagainya.
Jika satu foto berukuran 1 MB + 1MB thumbnail sama dengan 2MB space disk hosting yang terpakai, Jika 500MB berarti sama dengan 1GB, Ini hanya hitungan kasar saja.
Hal ini dapat dengan cepat menghabiskan ruang penyimpanan hosting yang terbatas.
Ada sebuah plugin yang dapat membantu mengatasi masalah ini, yaitu ThumbPress – Stop Generating Unnecessary Thumbnails yang dikembangkan oleh Codexpert, Inc.
Plugin ini memungkinkan pengguna untuk menghapus semua thumbnail yang dihasilkan secara otomatis, sehingga hanya foto asli yang ditampilkan di situs web bukan Copy dari file foto asli.
Berikut adalah langkah-langkah penggunaan plugin ini:
Langkah 1: Install ThumbPress – Stop Generating Unnecessary Thumbnails
- Langsung dari menu Plugins di WordPress, cari dan pasang plugin ThumbPress – Stop Generating Unnecessary Thumbnails.
- Plugin ini tersedia di direktori plugin WordPress dan dapat ditemukan dengan mengetikkan kata kunci “ThumbPress – Stop Generating Unnecessary Thumbnails”.
Langkah 2: Konfigurasi melalui Wizard Setup
- Setelah berhasil menginstal plugin, pergi ke menu Plugins di dashboard WordPress.
- Cari ThumbPress – Stop Generating Unnecessary Thumbnails dan klik menu “Setup Wizard” seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.
- Simpan pengaturan yang direkomendasikan oleh wizard atau sesuaikan dengan keinginan anda, Cukup geser ke YES or No untuk menonaktifkannya.

Langkah 3: Regenerasi Thumbnail
- Setelah menyelesaikan konfigurasi melalui wizard, pergi ke menu “Regenerate” di dashboard WordPress.
- Klik tombol “Regenerate” untuk memulai proses regenerasi thumbnail.
- Tunggu hingga proses selesai. Durasi proses ini tergantung pada jumlah posting yang ada di situs web Anda.
Catatan Penting: Pada beberapa template WordPress, mungkin ada beberapa bagian yang tidak menggunakan foto asli. Oleh karena itu, sebelum menggunakan plugin ini pada situs web yang sudah berisi banyak posting, disarankan untuk mencobanya terlebih dahulu di localhost atau lingkungan pengembangan untuk memastikan kesesuaian dengan template Anda.